top of page

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Keji! Myanmar Sengaja Tanam Ranjau Untuk Pengungsi Rohingya

  • Writer: ptsolidgoldmks
    ptsolidgoldmks
  • Sep 6, 2017
  • 2 min read

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Beberapa pengungsi Rohingya terkena ranjau saat akan mengungsi ke wilayah Bangladesh. Belakangan diketahui ternyata otoritas Myanmar yang menanam ranjau itu di sepanjang perbatasan dengan Bangladesh.

Sungguh keji!Informasi mengejutkan ini dibeberkan oleh dua sumber pemerintahan di Dhaka, Bangladesh .

Kedua sumber pemerintahan Bangladesh itu memahami langsung situasi di perbatasan Myanmar-Bangladesh, namun tidak bisa berbicara secara terbuka ke media karena sensitivitas isu.

Menurut salah satu sumber itu, otoritas Myanmar sengaja menanam ranjau ini untuk supaya warga Rohingya yang mengungsi ke Bangladesh tidak bisa kembali ke Myanmar.

Otoritas Bangladesh mendapati fakta ini setelah mempelajari bukti-bukti foto dan mendengar keterangan para informan.

"Mereka (Myanmar-red) menanam ranjau-ranjau di wilayah mereka di sepanjang pagar kawat berduri (di antara tiang perbatasan)," tutur salah satu sumber ini.

"Pasukan kami juga melihat tiga hingga empat kelompok bekerja di dekat pagar kawat berduri, menanam sesuatu ke dalam tanah.

Kami kemudian mengkonfirmasikannya dengan para informan kami, bahwa kelompok itu sedang menanam ranjau," imbuhnya. Salah satu informan bahkan sempat merekam sebuah objek berbentuk lempengan logam dengan diameter 10 cm terkubur di dalam tanah.

Sumber pemerintahan ini tidak menyebut lebih lanjut apakah kelompok yang menanam ranjau itu memakai seragam militer atau tidak. Namun kedua sumber menegaskan, sekelompok orang itu diyakini bukan militan Rohingya atau ARSA, yang tengah bentrok dengan militer Myanmar di negara bagian Rakhine.

Ditambahkan salah satu sumber itu, otoritas Bangladesh akan melayangkan nota protes secara resmi kepada pemerintah Myanmar terkait hal ini. Rencananya, nota protes akan dikirimkan ke Myanmar.

Sebelumnya, penjaga perbatasan Bangladesh, Manzurul Hassan Khan, menyebut ada dua ledakan yang terdengar di wilayah Myanmar, dekat Bangladesh.Dua ledakan lainnya terdengar di area yang sama.

Pemicu ledakan itu belum diketahui pasti. Namun otoritas Bangladesh meyakini ledakan berasal dari ranjau. Sedikitnya tiga pengungsi Rohingya, termasuk dua anak-anak, mengalami luka-luka akibat ledakan itu. Salah satu dari mereka bahkan harus kehilangan kaki akibat ledakan itu. Belum ada komentar resmi dari otoritas Myanmar terkait laporan ini.

Baca Juga Artikel Keren & Terupdate Kami Lainnya Di :

Recent Posts

See All
IHSG Diperkirakan Cenderung Mixed

Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (25/9), IHSG ditutup melemah 18,46 poin (- 0,26%) ke level 6.998,38....

 
 
 

Comments


Also Featured In

    Like what you read? Donate now and help me provide fresh news and analysis for my readers   

Donate with PayPal

© 2023 by "This Just In". Proudly created with Wix.com

bottom of page